Garudanetwork – Partai Golkar resmi menyerahkan sembilan surat keputusan (SK) rekomendasi untuk bakal calon kepala daerah (Bacakada) di Jawa Timur, pada Minggu (4/8/2024) malam di Surabaya.
Dari sembilan pasangan yang diusung, dua di antaranya Golkar Jatim memilih satu pasangan perempuan untuk ditugaskan di Kabupaten Nganjuk.
Sebagaimana diketahui, penyerahan surat rekomendasi tersebut merupakan tahap dua yang dilakukan oleh Golkar Jatim di Pilihan Kepala Daerah (Pilkada) November 2024 mendatang.
Ketua DPD Partai Golkar Jatim, Sarmuji mengatakan, sembilan bakal calon kepala daerah yang menerima SK rekomendasi tahap dua ini merupakan kader terbaik yang dipilih partai berdasarkan berbagai pertimbangan.
“Kita usung Srikandi terbaik di Banyuwangi dan Nganjuk,” kata Sarmuji, Minggu (4/8/2024) malam.
Untuk Banyuwangi, Golkar Jatim menugaskan pasangan Ipuk Fiestiandani dan Mujiono. Sementara di Nganjuk, duo Srikandi yang diusung adalah Ita Triwibawati dan Zuli Rantauwati.
“Kami mengusung dua Srikandi di Ngajuk, semoga bisa memberikan yang terbaik di daerahnya,” jelas Sarmuji.
Sarmuji berharap, para bacakada yang diusung oleh partai berlogo pohon beringin tersebut bisa memberi dampak positif dan masif terjun ke masyarakat menjelang Pemilu 2024 dan selama masa kampanye, yakni mulai 25 September – 23 November 2024.
Sementara itu, calon kepala daerah secara resmi akan dijadwalkan mendaftarkan diri ke KPU Jatim mulai tanggal 27-29 Agustus 2024.
Berikut daftar 9 bacakada yang menerima surat rekomendasi dari Golkar Jatim untuk maju sebagai bakal calon kepala daerah kabupaten/kota:
1. Kabupaten Probolinggo: Muhammad Jaris dan Lora Fahmi AHZ
2. Kabupaten Sampang: Muhammad Bin Muafi dan Abdullah Hidayat
3. Kabupaten Madiun: Hari Wuryanto dan Purnomo Hadi
4. Kabupaten Situbondo: Karna Suswandi dan Khoironi
5. Kabupaten Trenggalek: Moch Nur Arifin dan Sya NataNegara
6. Kabupaten Nganjuk: Ita Triwibawati dan Zuli Rantauwati
7. Kabupaten Banyuwangi: Ipuk Fiestiandani dan Mujiono
8. Kota Madiun: Boni Laksamana dan Bagus Rizki Dinarwan
9. Ngawi: Onny Anwar dan Dwi Rianto
Penulis: Izzatun Najibah