Garudanetwork– Belum ada keputusan resmi terkait siapa calon Bupati Kabupaten Blitar yang bakal diusung Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) di Pilkada Kabupaten Blitar. Namun sejumlah nama kandidat sudah muncul dalam rapat internal di DPD Gerindra Jawa Timur.
Kandidat dari internal partai Gerindra ini pun terbilang sudah cukup mengenal Kabupaten Blitar.
Ya, nama Tjutjuk Sunario yang saat ini menjabat sebagai Wakil Walikota Blitar masuk dalam bursa. Dirinya santer diberitakan maju dalam Pilkada Kabupaten Blitar. Namun hingga saat ini masih belum ada rekomendasi secara resmi yang turun. Untuk keputusan jelas menunggu surat resmi dari DPP Partai Gerindra.
Sedangkan dalam rapat yang digelar di tingkat DPD Jawa Timur, nama Tjutjuk menjadi figur yang disepakati. Meski begitu, hingga saat ini Tjutjuk belum mau mendahului keputusan DPP Gerindra. Saat ini dirinya lebih memilih untuk menunggu perintah selanjutnya.
Jika Tjutjuk benar mendapatkan rekomendasi, maka Gerindra tidak salah memilihnya maju di Pilkada Kabupaten Blitar. Bukan tanpa alasan, sebagai kader internal namanya sudah cukup dikenal. Belum lagi pengalamannya di dunia politik juga sudah banyak.
Dirinya juga menjadi salah satu kader Gerindra yang kenyang pengalaman politik. Baik di linkungan Kota dan Kabupaten Blitar hingga di tingkat Jawa Timur. Saat ini Tjutjuk sendiri masih menjabat sebagai Wakil Walikota Blitar.
Pria kelahiran 25 Desember 1962 ini menjadi Wakil Walikota Blitar sejak 26 Februari 2021. Sebelum menjadi Wakil Walikota Blitar, Tjutjuk sendiri merupakan Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Timur.
Selama dua periode dirinya berkiprah di DPRD Jawa Timur. Mulai periode 2009-2014 dan 2014-2019, tentu bukan waktu yang singkat. Dirinya juga pasti tahu permasalahan yang ada di wilayah Jawa Timur terutama Blitar Raya.
Hal itu pula yang menjadi dasar dirinya ketika berpasangan dengan Santoso saat menjadi Wakil Walikota Blitar. Tak heran jika saat ini namanya begitu santer untuk maju di Pilkada Kabupaten Blitar. Bedanya saat ini Tjutjuk dicalonkan menjadi Bupati Blitar di Pilkada 2024.
Secara pengalaman politik pria berusia 62 tahun ini sudah tidak perlu diragukan lagi. Apalagi dirinya juga memiliki jaringan politik yang luas di wilayah Jawa Timur. Tentu ini akan menjadi salah satu keunggulan yang dimilikinya untuk maju di kontestasi pilkada nanti.
Untuk saat ini Tjatjuk tak hanya menunggu rekomendasi dari DPP Gerindra saja. Namun dirinya juga menunggu rekom dari partai lain. Sebab, untuk bisa maju di Pilkada Kabupaten Blitar minimal memiliki 10 kursi.
Upaya Gerindra Mencari Kawan Koalisi di Pilkada Kabupaten Blitar
Untuk memuluskan langkah mengusung calon di Pilkada Kabupaten Blitar 2024, saat ini partai Gerindra terus mematangkan strateginya. Salah satunya dengan mencari kawan koalisi untuk bisa maju.
Mengingat saat ini Gerindra hanya memiliki 7 kursi di DPRD Kabupaten Blitar. Sedangkan syarat minimal untuk bisa mengusung calon harus memiliki 10 kursi. Untuk itu koalisi menjadi satu-satunya jalan yang harus ditempuh.
Tjutjuk sendiri juga mendaftarkan diri ke Partai Demokrat. Langkah ini bisa dibilang sebagai salah satu cara mencari teman koalisi. Dengan menjalin koalisi bersama Partai Demokrat atau partai lainnya akan melancarkan jalan menuju pencalonan.
Opsi yang paling realistis saat ini bergabung dengan Partai Demokrat yang memiliki 2 kursi dan Partai Persatuan Pembangunan yang memiliki 1 kursi. Jumlah 10 kursi di DPRD Kabupaten Blitar sudah terpenuhi untuk maju.
Peluang koalisi dengan partai lain juga sangat terbuka karena koalisi tingkat daerah akan berbeda dengan koalisi tingkat nasional. Sebab kondisi di masing-masing daerah tentu berbeda dan dilihat potensinya. Hal itu pula yang menjadi perhatian Tjatjuk saat ini untuk tetap membuka peluang koalisi dengan partai lainnya.
Sebagai kader Partai Gerindra, Tjatjuk sudah sangat siap jika diperintah untuk maju di Pilkada Kabupaten Blitar. Meski saat ini dirinya tengah menjabat sebagai Wakil Walikota Blitar. Karena yang jelas Partai Gerindra sudah memiliki data internal dan perhitungan yang tepat.
Sebab secara strategi Partai Gerindra berbeda dengan partai lain yang membuka pencalonan. Partai Gerindra memilih untuk menggunakan data internal partai dalam memilih calon pada pilkada. Hal ini tentu jauh lebih baik karena tahu kualitas calon yang akan maju di pilkada secara mendalam.
Patut ditunggu langkah Tjatjuk untuk maju di Pilkada Kabupaten Blitar. Tinggal menunggu rekomendasi dari DPP Gerindra dan koalisi. Akan sangat menarik jika Tjatjuk maju di Pilkada Kabupaten Blitar.
Baca Juga Jadi Kandidat Wali Kota Kediri 2024-2029, Istri Katino Menangis Dulu Sebelum Beri Restu